Diujung musim yang menyisakan
Bukit- bukit tak lagi menghijau
Angin menggiring, debu- debu melukis
Kering kerontang dedaun ranting berderit
Menanti tetesan air mata langit menderau
Kemana hujan yang ku rindu?
Mungkinkah kau enggan menemui mereka?
Mereka yang menyukaimu dalam kata
Nyatanya tidak
Mereka tidak benar-benar menanti hujan
Mereka hanya mencari sensasi atau hanya sedang menjual romantisme
Nyatanya, saat hujan turun
Mereka berlindung dibawah payung
Di bawah atap
Bahkan ada dari mereka memaki hujan yang tak kunjung reda
Memaki hujan yang membasahi bajunya
Memaki hujan karna menghambat pekerjaannya
Kita tak kan mengerti hujan
Meski begitu
Tetap kunanti kehadiranmu
Walau turunnya rinai kecil
Mereka senang akan harum hujanmu
Membawa kesejukan riang dalam kalbu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
RASUL PENYANYANG (By Afif)
Sumber : Muhammad Teladanku (Tugas menceritakan kembali isi bacaan teks non fiksi) T eman-teman Rasulullah S.A.W sangat tidak menyukai ...
-
Assalamualaikum wr wb smart ladies. Hari ini ngodop hari ke empat. Dimana aku mulai agak buntu dengan ide. Setelah seharian berfikir, akhirn...
-
Gorong-gorong adalah cerita pendek (cerpen) di ngodop.com yang unik menurutku. Cerpen ditulis oleh penulis yang memiliki nama Naila Zulfa p...
Hujan bermakna kerinduan😄
ReplyDeletehihihi
DeleteIy jgn memaki hujan ksian
ReplyDeleteegak salah dimaki ya mbk hehehe
DeleteSemangat kak
ReplyDeleteterimakasih kak
DeleteYa..hujan pun rahmat^^
ReplyDeleteTerimakasih kunjungannya kak
DeleteKeren mbak puisinya. Semangat selalu
ReplyDeletesemangat juga untuk kakak
DeleteKeren puisinya,Rindunakan hujan
ReplyDeleteMb Titimangsa nya belum ada
bener mbak. sudah lama sekali rasanya.
DeletePuisinya keren
ReplyDeletePuisinya keren
ReplyDelete